You are currently viewing SMA NEGERI 2 KOTA SERANG LAKSANAKAN KEGIATAN IHT (IN HOUSE TRAINING) IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA

SMA NEGERI 2 KOTA SERANG LAKSANAKAN KEGIATAN IHT (IN HOUSE TRAINING) IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA

smanegeri2kotaserang.sch.id – SMA Negeri 2 Kota Serang melakukan kegiatan IHT (in house training) Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) selama tiga hari, yaitu tanggal 12-14 Juli 2022 bertempat di ruang PKG SMA Negeri 2 Kota Serang yang di ikuti oleh 82 guru. Kegiatan IHT (in house training) ini dibuka oleh Ibu HJ. Mala Leviana, S.Pd, M.Pd. selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Kota Serang. Pada sambutannya, beliau menyampaikan tujuan dari kegiatan IHT (in house training) sebagai upaya untuk meningkatkan kompetensi guru dalam memahami Kurikulum Merdeka dan persiapan penerapan Kurikulum Merdeka di SMA Negeri 2 Kota Serang pada tahun ajaran baru mendatang.
“Kegiatan IHT (in house training) ini dilaksanakan selama tiga hari dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kompetensi guru tentang Kurikulum Merdeka serta sebagai persiapan untuk menerapkan Kurikulum Merdeka pada tahun ajaran baru mendatang, sehingga dalam pelaksanaannya nanti bisa mengoptimalkan pembelajaran menggunakan kurikulum baru” ujar Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Kota Serang Hj. Mala Leviana, S.Pd, M.Pd. pada Selasa, 12 Juli 2022.
Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum baru pada dunia pendidikan di Indonesia. Mengutip dari Buku Saku Tanya Jawab Kurikulum Merdeka, Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam, di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi.
Sebagai narasumber pada kegiatan ini adalah Neli Srihandayani, M.Pd. yang juga guru di SMAN 2 Kota Serang. “Kurikulum memiliki peran penting dan berpengaruh besar pada apa yang diajarkan oleh guru, serta bagaimana materi tersebut di ajarkan pada siswa. Melalui Kurikulum Merdeka ini memberikan kesempatan yang setara bagi guru untuk terus belajar dan mengembangkan kompetensinya kapan pun di mana pun guru berada,” papar Neli.
Guru SMA Negeri 2 Kota Serag, Aman Rachman merasa senang bisa mengikuti kegiatan ini. “Saya sangat mengapresiasi dan menyambut baik adanya kegiatan ini. Melalui kegiatan Implementasi Kurikulum Merdeka ini saya selaku guru menjadi paham bahwa kita semua sebagai guru tidak selalu memberikan materi di depan kelas saja kepada siswa, tetapi juga bisa memberikan proyek terhadap siswa agar mereka mampu mengimplementasikan materi-materi yang guru berikan di kelas. Sehingga dengan hal tersebut anak bisa mengejawantakan nilai-nilai positif pendidikan dan materi-materi yang di ajarkan oleh guru di kelas,” tutur Aman Rachman.
Dicanangkannya Kurikulum Merdeka oleh Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) sangat disambut baik oleh pihak sekolah karena sudah sejalan dengan visi-misi dan filosofi pendidikan sekolah yang telah diterapkan selama ini. Sebagai Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum Ade Santosa S.Pd, M.M. berharap dengan terselenggaranya kegiatan ini guru dapat memahami tujuan dari Kurikulum Merdeka dan mengaplikasikan pengetahuan yang didapatkan dalam kegiatan ini di dalam pembelajaran di kelas atau di luar kelas.
“Harapan saya dengan terlaksananya kegiatan ini guru dapat memahami tujuan, maksud dan melakukan implementasi nyata Kurikulum Merdeka dalam pembelajaran di kelas atau di luar kelas. Kurikulum ini membuka kesempatan inovasi dan kreasi pembelajaran bagi guru, yang berorientasi untuk pengembangan karakter serta budaya Indonesia,” tutur Ade Santosa.
Tetap sehat dan semangat guru-guru Hebat.

Tinggalkan Balasan