Serang, Banten – Polres Serang menggelar sosialisasi penerimaan anggota Polri tahun 2026 di SMAN 2 Kota Serang. Kegiatan ini disambut antusias oleh para siswa yang ingin mengetahui lebih jauh tentang tahapan seleksi, persyaratan, serta peluang berkarier di kepolisian.
Dalam kesempatan tersebut, Panji, perwakilan dari Polres Serang, menyampaikan bahwa Polri berkomitmen menjalankan proses rekrutmen secara profesional. “Rekrutmen anggota Polri dilaksanakan dengan prinsip bersih, akuntabel, transparan, dan humanis. Semua tahapan diawasi ketat oleh pengawas internal maupun eksternal. Tidak ada celah bagi kecurangan, sehingga setiap peserta memiliki kesempatan yang sama,” tegasnya.
Ia juga menambahkan mengenai penerapan teknologi dalam proses seleksi. “Saat ini seleksi menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT). Jadi, ketika peserta selesai mengerjakan tes, hasilnya langsung muncul di layar monitor. Hasil tersebut tidak bisa diubah dan murni berdasarkan kemampuan masing-masing peserta,” jelas Panji.
Sesi tanya jawab menjadi bagian yang paling menarik. Salah seorang siswa bertanya, “Apakah prestasi berpengaruh ke penerimaan Polres?”
Panji menjawab, “Ya, sertifikat prestasi dapat menjadi nilai tambah yang sangat penting. Contohnya juara olahraga tingkat provinsi, nasional, atau internasional, serta anggota Paskibraka Nasional. Prestasi seperti itu menunjukkan keunggulan peserta di bidang tertentu, sehingga dapat berpengaruh dalam seleksi penerimaan Polri.”
Lebih lanjut, Panji menekankan adanya ketentuan umum yang wajib dipenuhi oleh setiap calon peserta. “Ada syarat minimal tinggi badan, yaitu 163 cm untuk perempuan dan 165 cm untuk laki-laki. Selain itu, nilai rapor juga harus rata-rata minimal 7,” ujarnya.
Ia kemudian merinci syarat lain yang menjadi dasar penerimaan. “Pertama, peserta harus Warga Negara Indonesia (WNI). Kedua, beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Ketiga, setia kepada NKRI berdasarkan UUD 1945. Keempat, sehat jasmani dan rohani serta bebas narkoba,” jelas Panji.
Menutup kegiatan, Panji menyampaikan pesan motivasi kepada para siswa. “Adik-adik harus mempersiapkan diri sejak sekarang, baik fisik maupun mental. Fisik dibutuhkan untuk menghadapi tes jasmani dan menjalankan tugas di lapangan, sementara mental penting untuk melewati tantangan seleksi dan tanggung jawab besar sebagai polisi. Jika kalian disiplin, percaya diri, dan berkomitmen, kesempatan untuk menjadi anggota Polri akan terbuka lebar,” pungkasnya.
Sebagai penutup, kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru sekaligus motivasi bagi para siswa SMAN 2 Kota Serang untuk mempersiapkan diri dengan lebih matang. Dengan informasi yang jelas dan transparan, para siswa diharapkan mampu menentukan langkah terbaik menuju cita-cita bergabung dengan Kepolisian Republik Indonesia.
Penulis: Nailah Qothrotunnada Nirwana | Anggun Dwi Anjani
